Sejarah Desa Pulosari

Desa Pulosari terletak di kecamatan Kebakkramat kabupaten Karanganyar dan letaknya sangat strategis karena dilewati jalan raya solo - sragen. Desa pulosari telah mengalami beberapa pergantian jabatan kepala desa, berikut nama kepala desa beserta masa jabatnya diantaranya :
1.        Bapak Patmo Wirejo (1944 – 1968)
2.        Bapak Padmo Harjo Purwito (1969 – 1988)
3.        Bapak Sardiyono (1989 - 1997)
4.        Bapak Setuko (1998 – 2006)
5.        Bapak Sutino, S.Pd (2007 – Sekarang)

Jarak dari kabupaten Karanganyar ke desa Pulosari sekitar 14.2 km, sedangkan jarak dari ibu kota provinsi 115.3 km. Luas wilayah desa Pulosari adalah 314.882.5 Ha terdiri dari tanah sawah adalah 169.6380 Ha, tanah Pekarangan adalah 119.9510 Ha, tanah Tegalan adalah 19.9436 ha dan lain-lain adalah 15.2499 Ha. Jumlah penduduk desa Pulosari adalah 5227 jiwa yang terdiri dari 2617 jiwa penduduk laki-laki dan 2610 jiwa penduduk perempuan. Mayoritas penduduk desa Pulosari menganut agama Islam. Penduduk tersebut terbagi menjadi beberapa kampung diantaranya adalah Dukuh Waru, Gronong, Kranggansari, Pulosari, Manggis, Madyantoro, Karangkidul, Dadakan, Pengawat, Klolokan.
Batas dari desa Pulosari sebagai berikut :
a.       Sebelah Utara     : Desa Kaliwuluh
b.      Sebelah Selatan : Desa Macanan dan Desa Nangsri
c.       Sebelah Barat     : Desa Waru
d.      Sebelah Timur    : Desa Malanggaten
Iklim desa Pulosari, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di desa Pulosari.

0 komentar:

Posting Komentar

Link Terkait